Title : Power Puff Girls
Author: Seira_rael
Cast : Xi Luhan, Byun Baekhyun, Do kyungsoo, Oh sehun, Park chanyeol, Kim Jongin, (other cast: wu yifan dan Huang zitao)
Genre : Action, Romance, NC 21+ OR Rated M.
CHAPTER 2
"KIM JONGIN, PARK CHANYEOL, OH SEHUN. Dengan guru lain kalian bisa sesuka hati, tapi jangan lupa siapa aku, kalian mengerti? Tidak ada penolakan" Ujar lee seongsaenim tegas dan Ketiga namja itu hanya berdecih kesal.
"Baiklah para murid baru, silahkan duduk dikursi kalian masing masing, yang sudah ku tunjukkan." ucap lee seongsaenim ramah sambil tersenyum kearah lubaeksoo.
"Ndee, jeongmal gamsahamnida saem" jawab ketiganya kompak sambil membungkukkan badan dan berjalan kearah tempat duduk mereka masing-masing.
"Baiklah, saem akan kekantor sebentar. Tidak ada yang ribut dan aku akan kembali secepatnya" tegas lee seongsaenim lalu berjalan keluar kelas.
Lubaeksoo pun sampai ditempat duduk mereka yang mana disampingnya ada 3 orang namja. Baekhyun dan kyungsoo pun segera duduk di kursi mereka dengan ragu. Tetapi ketika luhan akan duduk, kursinya tiba tiba-tiba ditarik kebelakang dan hal itu membuat luhan terjatuh dan terduduk dilantai.
"Hah, bahkan kursi nya pun tidak menyukaimu" ucap sehun dingin yang tak lain adalah pelaku penarikan kursi luhan sambil melirik luhan remeh.
Sontak para murid pun tertawa dan menyoraki luhan sambil melempar bola-bola kertas. Luhan hanya membetulkan kacamatanya yang sedikit miring kekanan.
"Itu akibatnya jika berani duduk denganku dasar udik" batin sehun sambil bersmirk.
Kyungsoo dan baekhyun pun terkejut dan membelalakkan mata melihat kondisi luhan. Mereka pun langsung beranjak ingin membantu luhan. Tetapi saat baru beranjak, tangan baekhyun ditarik dengan keras sehingga ia terduduk kembali.
"Aa.. akh.. apa yang kau lakukan, lepaskan tanganku" ucap baekhyun kesal dengan wajah memerah menahan marah.
"Kau diam disini dan jangan.ikut.campur." kata chanyeol penuh penekanan.
Baekhyun tidak mempedulikannya dan hendak berdiri, tetapi chanyeol lagi lagi menahannya bahkan kali ini mencengkeram kuat tangannya membuat baekhyun meringis kesakitan dan merintih. Ia tidak bisa berbicara apalagi berdiri.
Disisi lain, kyungsoo yang sudah beranjak langsung pergi membantu baekhyun dan luhan yang kelihatannya sedang berada dalam masalah. Tetapi baru 3 langkah ia berjalan, terasa ada kaki yang menyandungnya sehingga menyebabkan ia akan tersungkur.
Merasa dirinya akan menyentuh lantai, kyungsoo pun memejamkan matanya.
1 detik...
3 detik...
5 detik...
"Eh? Kenapa lantainya tidak terasa?" Batin kyungsoo yang masih setia memejamkan matanya.
"Ck, menyusahkan" gumam seorang namja dengan suara beratnya yang duduk didepan luhan dengan posisi duduk santai menyandar kekurai sert mendongakkan kepala dengan kaki disilangkan dan wajah ditutupi buku. Persis seseorang yang tidur.
"Ee..eh?" Gumam kyungsoo sambil melihat namja tersebut dan sebuah tangan. Ehh??? Kyungsoo melihat kearah tangan namja itu yang kini melingkar di pinggang rampingnya. Berarti namja ini lah yang menahan tubuhnya agar tidak menyentuh lantai bukan? Tetapi ini terasa seperti pelukan walau tidak terlalu dipeluk. Sontak wajah kyungsoo kemudian merona dan ia cepat-cepat berdiri.
"Eh. Eh gam. Gamsahamnidaa" ucap kyungsoo sambil membungkukkan badannya berulang ulang.
"Cih. Diamlah" kata namja tersebut sambil menyingkirkan buku yang menutupi wajahnya. Namja itu ternyata sangat tampan dengan wajah blasterannya dan rambut pirangnya. kemudian namja itu berdiri yang ternyata tubuhnya sangat tinggi dan berjalan keluar kelas dengan sebelah telapak tangan dimasukkan kesaku.
"Omoooooo. Tampannyaaaaaaaa... tuhaan, apakah aku baru diselamatkan oleh seorang pangeran?" Batin kyungsoo terpesona.
Kai yang melihat kejadian itu langsung mendadak emosi karena aksi pembullyannya digagalkan. Belum pernah aksi nya serta chanhun gagal.
Sedangkan sehun dan chanyeol hanya cengo dan terkejut melihat kejadian barusan.
Namja itu yang di ketahui bernama kris wu adalah seseorang yang sangat misterius. Tidak ada yang tau asal usulnya.
Dia bahkan tidak pernah interaksi dengan siapapun, dan tidak pernah mau peduli dengan urusan orang lain dan tak pernah juga menolong orang yang dibully disekolah. Tapi kini dia justru menolong seseorang dan terlebih lagi orang itu adalah nerd.
Benar-benar tidak bisa di percaya.
Suasana kelas pun seketika hening. Tiba-tiba lee seongsaenim pun masuk dan para siswa berpura-pura sibuk.
Chanyeol melepaskan tangan baekhyun dan luhan sudah duduk diatas kursi. Bekhyun, luhan dan lee seongsaenim bingung melihat kyungsoo yang terus memandang keluar kelas.
"Do Kyung.. Do kyungsoo?? Ehem, Mrs. Do Kyungsooo??" Kata seongsaenim sambil melambai lambaikan tangannya dan menyentuh bahu kyungsoo sehingga kyungsoo tersentak.
"Apakah kau tidak apa apa? Mengapa wajahmu memerah? Apa kau sakit?" Tanya lee seongsaenim.
"Ee..ehh.. tii,, tidak apa apa sa.. saem" jawab kyungsoo gugup sambil kembali duduk kekursinya.
Lee seongsaenim pun menggeleng geleng dan kembali duduk kekursinya didepan.
Lee seongsaenim pun kemudian melanjutkan kegiatan mengajar nya. Saat kyungsoo sedang asik memperhatikan, smartphone nya bergetar menandakan ada WA (whatsapp) masuk.
Kyungsoo pun mengeluarkan hp nya dari tas dan mengecek hp nya tersebut. (Note: author tidak mengerti whatsapp, jadi akan author bikin biasa saja)
Powerpuffgirls
Hanniedeer
Hei kyungie, siapa yang menyelamat kan mu tadi? Omoo dia sangat tampan kyung.
Baekkieberry
Nde kyung, aiss dia seperti pangeran saja.
Kyungsoo pun tersenyum melihat WA sahabatnya dan membalas WA tersebut.
Kyungiepingu
Ya ya,, kalian benar, dia sangat tampan, aku tadi bahkan menghayal haha.
Omo lu, bagaimana keadaanmu? Mian aku tidak bisa membantumu berdiri.
Baekkieberry
Nde luuu, mian. Aku juga tidak bisa membantumu tadi. Namja disebelah ku ini sangat jahat. Dia menahanku hingga pergelangan tangan ku nyaris lecet lu, kyung. Rasanya sakit sekali :'(
Luhan dan kyungsoo menatap nanar kearah baekhyun yang tengah mengetik smartphone nya menggunakan tangan kiri, sedangkan tangan kanannya dihembus-hembuskannya agar rasa sakitnya berkurang.
Hanniedeer
Gwenchanaa bacon, pinguin, aku mengerti dan melihat keadaan kalian tadinya. Hufft ini sepertinya akan semakin sulit.
Kyungiepingu
Omoo baek, nanti kita ke uks ya, kita obati tangan mu. Hais kau benar lu, aku tidak menyangka ini akan rumit sekali. Apa kita akan kuat disini?
Baekkieberry
Nan gwenchana kyung, aku lapar sekali, jadi lebih baik kita kekantin saja nanti. Ndee xiluuu ini sulit. Ini bahkan hari pertama . Tapi Semoga kita kuat kyungie, xilu.
Kyungiepingu
Yakk. Tidak bisa bacon, kalian kekantin saja, aku yang akan ke uks mengambil obatnya. TIDAK ADA PENOLAKAN.
Baekkieberry
Arasseo arrasseooo kyungie.
Hanniedeer
Semangattt !!!
Mereka bertiga pun mengakhiri chatting mereka. Ketiganya langsung menyimpan hp mereka kekantung blazer masing-masing dan saling melempar senyum.
Rupanya sedari tadi ketiga namja yang duduk disamping mereka tengah memperhatikan mereka dalam diam.
Mereka kemudian saling pandang dan memutuskan membuka masing masing hp mereka dan chatting di grup WA khusus mereka.
Exo
Kimkai
Heh, apa kalian memperhatikan apa yang aku perhatikan dari tadi?
Ohsehun
Ya kaii, aku memperhatikannya juga. Aku tadi terkejut setengah mati asal kau tau.
Parkyeol
Aku juga perhatikan. Aish bagaimana bisa mereka mempunyai Smarthphone yang hanya 10 di produksi didunia? Mereka mendapatkan nya dari mana?
Ohsehun
Yaa, kita bahkan terlambat ketika ingin membeli nya.
Smarthphone itu diluncurkan bulan lalu dan Smartphone itu langsung habis 30 menit setelah peluncurannya. Dan ketika itu peluncurannya diadakan di Hall Royalty of England, di negara Inggris, di kota London.
Dan yang hadir disana hanya Bangsawan Inggris dan keluarga konglomerat yang benar benar kaya dari Seluruh Dunia. Apa kalian ingat?
Kimkai
Kau benar hun. Apa kita salah lihat tadi?
Ohsehun
Tidak mungkin kita salah lihat kai, kita selalu tepat dalam memperhatikan barang barang terbaru kesukaan kita.
Parkyeol
Sehun benar kai. Tapi mengapa itu ada pada mereka? Apa mereka bangsawan inggris atau konglomerat?
Kimkai
Hahah tidak mungkiiin, aku rasa mereka memakai yang palsu nya. sudahlah kita mungkin terlalu menginginkan smartphone itu sampai sampai kita berhalusinasi.
Ohsehun
Ya kau benar kai.
Kimkai
Eh tadi aku sempat sedikit mengintip isi chat mereka, mereka akan kekantin, tetapi si nerd di sebelah ku ini akan ke uks. Aku akan mengikutinya dan memberi nya pelajaran. Kalian juga harus memberi mereka pelajaran.
Parkyeol
Mengapa harus kita? Suruh saja para fans kita.
Ohsehun
Ya chanyeol benar kai. Suruh saja para fans kita. Bukankah biasanya seperti itu?
Kimkai
Kali ini tidak teman-teman. Aku sangat membenci dan terlalu jijik melihat wajah mereka. Sehingga aku ingin turun tangan sendiri membuat mereka keluar dari sini. Lagian kenapa pihak sekolah mau menerima mereka, mereka sudah udik dan pasti miskin. Dan pembalasan atas aksiku yang di gagalkan tadi.
Parkyeol
Wow.. woww.. oke kai, haha pedas juga mulutmu. Ya mungkin karena beasiswa mereka bisa masuk.
Ohsehun
Haha dasar murid beasiswa. Baiklah kita akan memberi mereka pelajaran masing masing. Oh iya, tadi kris mengapa? Tidak biasanya dia seperti itu
Parkyeol
Ya kau benar hun. Si es itu tidak biasanya.
Kimkai
Biarkan saja dia, pahlawan kesiangan.
Kriingggg kringggg kringggg....
Bel sekolah pun berbunyi. Mereka menyudahi kegiatan chatting mereka dan menyimpan hp mereka kekantung blazer masing-masing kemudian saling melemparkan smirk.
"Baiklah murid-murid, saatnya istirahat. Kita lanjut kan pelajaran minggu depan" ucap lee seongsaenim dan beranjak keluar kelas.
"Ndee saem" jawab para murid kompak. Mereka pun keluar dari kelas dan pergi kekantin, menyisakan lubaeksoo didalam kelas.
"Kalian berdua pergilah kekantin dulu, aku akan ke uks mengambil obat" ucap kyungsoo.
"Apa tidak apa-apa kyung? Maksud ku tadi kita bahkan baru dibully. Apa kau tidak apa-apa pergi sendiri?" Tanya baekhyun yang cemas dengan kyungsoo.
"Nde, gwenchana baekkie aku akan kembali secepatnya". Jawab kyungsoo Sambil tersenyum.
"Kalau ada apa-apa hubungi kami, arrachi?" Pinta luhan.
"Ndee arrasseo" jawab kyungsoo sambil tersenyum.
Mereka pun keluar dari kelas dan berpisah. Baekhyun dan luhan ke arah kiri sedangkan kyungsoo kekanan.
Di tengah perjalanan kekantin, Luhan merasa ingin ke toilet dan ia pun berhenti berjalan
"Xilu, ada apa? Kenapa berhenti?" Tanya baekhyun yang heran karena luhan tiba-tiba berhenti.
"Baek, aku mau ke toilet dulu ingin buang air kecil, apa tidak apa-apa kau kekantin sendirian?" Tanya luhan.
"Ooh, nde, gwenchana lu. Pergi lah lu.." jawab baekhyun sambil tersenyum.
Kemudian Luhan pun berbalik dan pergi kearah wc sedangkan baekhyun lanjut berjalan.
.
.
.
Di uks
"Ini ternyata uks nya, ah sebaiknya aku segera masuk dan mencari obat untuk baekkie. Aku tidak ingin mereka menunggu lama." Gumam kyungsoo sambil melihat-lihat pintu yang bertuliskan UKS SEKOLAH.
Kyungsoo pun membuka pintu uks dan matanya melihat bagian dalam uks. Ia lalu menuju ke lemari obat dan membuka lemari yang tidak terkunci tersebut. Saat kyungsoo sedang mencari-cari obatnya..
Brakkk...
Terdengar suara pintu ditutup. Kyungsoo pun berlonjak terkejut dan refleks membalikkan badannya. Ia melihat ada seorang namja yang menutup pintu tersebut dan menguncinya dari dalam.
"K.. kau" ucap kyungsoo terkejut dan membelalakkan matanya. Namja itu hanya bersmirk.
.
.
.
Di waktu yang sama ditoilet
"Selesai juga, aku sebaiknya cepat ketempat baekhyun, takut terjadi apa apa." Monolog Luhan sambil merapikan bajunya.
Tapi saat luhan baru selangkah dari depan wastafel, ia melihat seorang namja masuk dan mengunci pintu wc tersebut. Luhan membelakkan matanya dan terkejut. Bukankah ini wc yeoja? Dan apa-apaan itu mengunci pintu?
"A..apa yang kau lakukan" ucap luhan dan melangkah mundur. Sedangkan namja tersebut hanya menatap luhan dengan dingin.
.
.
.
Di waktu yang sama diperjalanan menuju kantin
Baekhyun tengah melangkahkan kaki nya riang sambil menuju kantin dan tiba-tiba saja tangan nya ditarik masuk kedalam sebuah gudang tua yang berdebu. Ia pun terjatuh sambil terbatuk batuk.
"Aaaww.. Uhuk.. uhukk.. a.. apa ini" kata baekhyun masih dalam posisi terduduk dan membersihkan baju dan tangannya dari debu. Kemudian ia mendengar suara pintu terkunci dan menampilkan seorang namja yang mengunci pintu tersebut. Ia memperjelas penglihatannya. Seketika mata nya membelala
"Me.. mengapa k..kau me..menarikku ke.. kesi.. sini." Ucap baekhyun terkejut setengah mati. Dan namja itu hanya tersenyum mengerikan.
Xiluuu, baekkie, hiks.. tolong akuuu. Batin kyungsoo takut
Ba.. baekkie, kyungiieee... omoo, bagaimana ini. Batin luhan merinding.
Kyungie, Xiluu. Kalian dimanaa.. batin baekhyun lirih.
TBC chinguuu.